Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana keterampilan guru dalam
membuat perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran HOTS berbasis pendekatan lingkungan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, angket, dan studi dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik seleksi data, tabulasi data, menghitung alternative jawaban kemudian mendeskripsikan dan analisis data. Berdasarkan hasil analisis data, dapat ditarik kesimpulan bahwa implementasi pembelajaran HOTS berbasis pendekatan lingkungan di Sekolah Dasar di
Kabupaten Banjar khususnya Kecamatan Kertak Hanyar Gugus Kelas Tinggi belum
sepenuhnya dilaksanakan, hal ini dikarenakan sebagian guru mengalami keterbatasan dalam mengembangkat perangakat pembelajaran HOTS berbasis pendekatan lingkungan dan kadang mengalami kendala dalam mengimplementasikan pembelajaran HOTS berbasis pendekatan lingkungan. Untuk mengemas penilaian berbentuk HOTS juga terkendala, karena tidak semua siswa mampu mengkonstruksi, memahami, dan menerapkan keterampilan berpikir kritis mereka, sehingga alat evaluasi yang dirancang perlu disesuaikan dengan kebutuhan siswa.
Description:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bencana yang baru saja terjadi di Kalimantan
Selatan, yaitu banjir. Kemungkinan akan terjadinya banjir kembali bisa saja terjadi,
untuk itu diperlukan kesiapan warga dalam menghadapinya terlebih dalam hal
pengetahuan. Menyikapi hal ini diperlukan pembelajaran berpikir tingkat tinggi atau bisa disebut Higher Order Thinking Skill (HOTS) berbasis pendekatan
lingkungan.