Abstract:
Tidak sedikit guru menemukan kendala dalam mengajar keterampilan menulis diantaranya yaitu rendahnya penguasaan siswa pada kosakata bahasa Inggris, kurangnya kemampuan siswa dalam menulis dalam bahasa Inggris, kurangnya alokasi waktu untuk membantu tiap siswa, dan kurangnya pengetahuan guru tentang teknik mengajar keterampilan menulis yang tepat bagi siswanya. Oleh karena itu, perlu
diselenggarakan pemberdayaan kepada guru-guru bahasa Inggris mengenai teknik mengajar keterampilan menulis. Tujuan kegiatan ini adalah melatih guru-guru bahasa Inggris untuk mengembangkan model menulis teks deskripsi dengan Picture Word Inductive Model. Kegiatan ini menggunakan metode partisipatoris yang diadaptasi dari
teori Kurt Lewin yang menekankan partisipasi aktif peserta selama kegiatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melibatkan 15 orang guru yang berasal dari berbagai instansi di wilayah Kabupaten Banjar. Kegiatan terdiri dari penyampaian materi tentang model PWIM, tanya jawab, diskusi kelompok, refleksi, dan evaluasi. Berdasarkan
hasil refleksi, para peserta berpendapat bahwa menggunakan PWIM akan lebih baik daripada menggunakan media gambar untuk membimbing siswa dalam menulis. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa para guru bahasa Inggris di Kabupaten Banjar telah memiliki pemahaman konsep yang tepat mengenai prinsip dasar mengajarkan
keterampilan menulis teks deskripsi. Berdasarkan evaluasi dari hasil rencana pelaksanaan pembelajaran yang dibuat oleh peserta, para peserta memiliki kemampuan yang baik dalam membuat rencana pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis teks deskripsi dengan menggunakan PWIM.