Abstract:
Etnomatematika Budaya Banjar merupakan kolaborasi antara matematika dan budaya dimana materi matematika memuat konteks Budaya. Konteks tersebut diharapkan menjadikan salah satu bahan literasi matematika di sekolah menengah pertama yang dapat menarik minat peserta didik untuk menyukai matematika. Generasi muda suku Banjar banyak yang tidak mengenal istilah Banjar mengenai ukuran panjang, luas, satuan, volume, dan kecepatan. Etnomatematika bangunan yang terdiri dari mesjid, makam dan rumah adat, pasar terapung dan jajanan tradional serta sasirangan ditemukan. Diberikan beberapa masalah matematika dengan konteks Budaya yang sudah dieksplorasi sebagai prototipe masalah etnomatematika Budaya Banjar