Abstract:
Pandemik COVID-19 memiliki berdampak pada kesehatan, sosial, ekonomi, hingga
psikologis. Salah satu dampak dari COVID-19 adalah panic buying. Artikel ini bertujuan
mengulas panic buying melalui perspektif psikologi. Kami melakukan telaah
literatur panic buying pada riset-riset terkini baik pada kasus pandemik COVID-19 hingga
pandemik serupa yang terjadi pada puluhan tahun silam. Pada bagian awal, artikel ini
membandingkan definisi panic buying dengan istilah serupa, seperti buying frenzies,
impulsive buying, dan compulsive buying. Kemudian, kami mengulas penjelasan
psikologis di balik panic buying melalui perilaku konsumen, ketakutan dan kecemasan,
stres, ketidakpastian, dan paparan media. Pada bagian terakhir, kami mengajukan
beberapa solusi yang dapat dijadikan panduan kebijakan untuk mengatasi panic
buying saat wabah pandemik terjadi.