Qazawaini, Ahmad; Anwar, M. Khairil; Syauqiah, Isna
Description:
Abstrak- Cangkang kelapa sawit merupakan limbah padat hasil produksi crude palm oil (CPO). Dari
hasil produksi CPO dihasilkan 7% limbah cangkang kelapa sawit setiap 1 ton tandan buah segar kelapa
sawit. Limbah padat cangkang kelapa sawit mempunyai nilai kalor yang tinggi sekitar 4.802,3422 cal
sehingga dapat dikonversi energi berupa biobriket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ukuran partikel arang terhadap karakteristik biobriket yang dihasilkan dan mengetahui pengaruh
konsentrasi perekat kanji (10% w/v, 20% w/v, 30% w/v) terhadap karakteristik biobriket dari cangkang
kelapa sawit dengan metode pengarangan. Karakteristik biobriket yang dianalisis pada penelitian ini
yaitu berupa kadar air, volatile matter, kadar abu, fixed carbon, nilai kalor, laju pembakaran dan uji
tekan. Penelitian dilakukan dengan metode pengarangan yaitu proses pembakaran bahan baku dalam
reaktor pengarangan dengan menggunakan suhu yang tinggi dan dengan sedikit oksigen. Pengarangan
dilakukan selama 4 jam dengan pembakaran konstan. Arang yang dihasilkan dicampur dengan perekat
sesuai variasi dan dicetak menjadi biobriket. Biobriket dianalisa dan hasil penelitian ini telah memenuhi
standar mutu briket sebagai bahan bakar dilihat dari nilai kalor. Komposisi optimal antara perekat kanji
dan arang cangkang kelapa sawit hasil pengarangan yaitu pada ukuran 355 micron dan perekat 10%
yang menghasilkan nilai kalor terbesar yaitu 7346,48cal/g. Penambahan konsentrasi perekat kanji ke
dalam arang cangkang kelapa sawit akan menurunkan nilai kalor bahan bakar dan menaikkan nilai
kadar airnya.
Kata Kunci : Biobriket, Perekat, Ukuran Partikel, Cangkang Kelapa Sawit, Kadar Air, Nilai Kalor
Abstract- Palm Kernel Shells are solid waste production of Crude Palm Oil (CPO). From the results of
CPO production generated 7% of waste palm kernel shells every 1 ton of fresh fruit bunches of oil palm.
Solid waste of palm kernel shells has a high calorific value approximately 4,802.3422 calories that can
convert energy in the form of biobriquettes. This study aims to determine the effect of particle size on the
biobriquettes characteristics and know the effect of the concentration of adhesive starch (10% w / v, 20%
w / v, 30% w/v) of the briquettes characteristics of palm kernel shells with composing method. Briquettes
characteristics are analyzed in this study in the form of moisture, volatile matter, ash content, fixed
carbon, calorific value and combustion lau. The study was conducted by the method of composing is the
process of burning material in the composing reactor by using high temperatures and with little oxygen.
composing conducted for 4 hours with the constant of combusion. Charcoal produced is mixed with an
adhesive in accordance variations and molded into biobriquettes. Biobriquettes then analyzed the water
content, ash content, carbon content, volatile matter content, heating value and rate of combustion. The
optimal composition between starch adhesive and charcoal of palm kernel shells at 355 micron and
adhesve 10% that generates most calorific value that is 7346,48 cal / g. The addition concentration
starch adhesive into charcoal TKKS will lower calorific value of the fuel and raise the value of water
content.
Keywords: Biobriquette, Particle size, Palm kernel shells, water content, calorific value