Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran kualitas air di Waduk Riam Kanan berdasarkan Landsat 8 OLI-TIRS, hubungan kualitas air hasil pengukuran lapangan dengan algoritma Landsat 8 OLI-TIRS berdasarkan metode uji beda (t-test) dan sebaran spasial kualitas air di Waduk Riam Kanan berdasarkan metode STORET. Waduk Riam Kanan adalah ekosistem perairan buatan yang salah satu fungsinya adalah untuk kegiatan perikanan, yaitu kegiatan budidaya ikan di Keramba Jaring Apung (KJA). Penginderaan jauh adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan tanpa melakukan kontak langsung. Penginderaan jauh dapat digunakan untuk mengestimasi nilai dari variabel kualitas air, diantaranya adalah suhu, dissolved oxygen (DO), total suspended solid (TSS) dan kecerahan. Estimasi nilai variabel kualitas air dilakukan dengan menggunakan algoritma pada citra Landsat 8 OLI-TIRS. Nilai hasil pengolahan algoritma kemudian dihubungkan dengan hasil pengukuran lapangan menggunakan metode uji t.Berdasarkan pengolahan data, diperoleh sebaran suhu berkisar antara 26,575-27,216°C, DO berkisar antara 8,6576-8,7503 mg/L TSS berkisar antara 11,263-18,064 mg/L dan kecerahan berkisar antara 174,879-213,370 cm. Hasil ujit t pada suhu, DO dan TSS menunjukkan hasil terdapat perbedaan antara hasil pengukuran lapangan dengan citra Landsat 8 OLI-TIRS, sedangkan hasil uji t hitung pada kecerahanmenujukkan hasil tidak terdapat perbedaan antara hasil pengukuran lapangan dengan citra Landsat 8 OLI-TIRS. Sebaran spasial kualitas air di Waduk Riam Kanan berdasarkan metode STORET menunjukkan hasil bahwa air di Waduk Riam Kanan berada pada kondisi tercemar sedang.