Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan destinasi wisata alam dan
mengetahui persepsi masyarakat terhadap potensi wisata serta merumuskan strategi
pengembangan destinasi wisata alam di Kawasan Kecamatan Haur Gading Kabupaten Hulu
Sungai Utara. Penelitian ini menggunakan dua data, yaitu data primer yang diperoleh melalui
survei lapangan menggunakan GPS (Global Position System), wawancara kuesioner dan data
sekunder yang diperoleh melalui media perantara atau diperoleh dan dicatat oleh pihak lain.
Pengambilan sampel wawancara kuesioner sendiri menggunakan metode probability sampling
(Random Sampling). Pada penelitian ini hasil inventarisasi dan observasi langsung di lapangan
ditemukan terdapat enam destinasi wisata alam di Kecamatan Haur Gading dan adanya habitat
satwa langka orangutan. Bedasarkan hasil wawancara diketahui bahwa masyarakat
memahami sumberdaya alam yang ada di kawasan Kecamatan Haur Gading Kabupaten Hulu
Sungai Utara namun kurang berinisiatif untuk menjadikannya sebuah kawasan destinasi wisata
alam. Strategi pengembangan destinasi wisata alam adalah dengan melengkapi infrastuktur
pendukung kegiatan berwisata alam di kecamatan Haur Gading, pemanfaatan wisata alam
yang masih alami, membuat peraturan daerah mengenai kelestrain alam, terutama pada lokasi
yang menjadi habitat orangutan dan mendapat dukungan sepenuhnya oleh masyarakat, serta
meningkatkan kualitas pengembangan wisata alam secara terpadu.