Abstract:
Penelitian pengembangan model pembelajaran mitigasi bencana kebakaran dilatarbelakangi oleh banyaknya bencana kebakaran yang terjadi di Banjarmasin dan pembelajaran mitigasi bencana kebakaran yang belum efektif pada PAUD. Pembelajaran mitigasi kebakaran saat ini masih menggunakan metode klasik seperti role-playing, melalui cerita atau gambar sehingga pembelajaran kurang atraktif, kurang realistik, kurang inovatif dan kurang efektif untuk anak usia dini. Pembelajaran mitigasi kebakaran dengan model simulasi merupakan salah satu solusi model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru agar pembelajaran atraktif, realistik, inovatif dan efektif bagi anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode Research and Development (R&D) yang dikembangkan oleh Borg and Gall. Penelitian dilaksanakan dalam beberapa tahapan yaitu penelitian dan pengumpulan data (research and information collecting), perencanaan (planning), pengembangan draf produk (develop preliminary form of product), uji coba lapangan awal (preliminary field testing), merevisi hasil uji coba (main product revision), uji coba lapangan (main field testing), penyempurnaan produk hasil uji lapangan (operasional product revision), dan uji pelaksanaan lapangan (operasional field testing), penyempurnaan produk akhir (final product revision), kemudian diseminasi dan implementasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran mitigasi kebakaran pada PAUD di lingkungan lahan basah menggunakan model simulasi dinyatakan valid dan dapat dilaksanakan oleh guru bekerjasama dengan Tim Damkar sehingga keterampilan dan kreativitas guru dalam menerapkan model pembelajaran untuk mitigasi bencana kebakaran meningkat.