Abstract:
Ikan gurami (Ospronemus gouramy, Lac) adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak dipilih
untuk dipelihara. Keunggulan ikan gurami adalah dapat berkembangbiak secara alami dan dapat
hidup di air tergenang, kekurangan ikan gurami adalah pertumbuhannya lambat dengan rata-rata
panen 6-12 bulan sekali. Kuning telur larva ikan gurami akan habis pada hari ke 6 hingga hari ke
14 sejak menetas. Larva ikan gurami berwarna kuning bening saat masih terdapat kuning telur dan
berwarna abu-abu saat kuning telur sudah habis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
kelangsungan hidup larva ikan gurami dengan padat tebar yang berbeda dan menganalisis
pertumbuhan larva ikan gurami dengan padat tebar yang berbeda. Penelitian ini menggunakan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan 3 perlakuan 3 pengulangan yaitu perlakuan A
padat 2 tebar ekor/liter (1 akuarium : 40 ekor), perlakuan B padat 4 tebar ekor/liter (1 akuarium : 80
ekor) dan perlakuan C padat 6 tebar ekor/liter (1 akuarium : 120 ekor). Hasil penelitian Perlakuan
A 2 ekor/liter merupakan yang terbaik terhadap pertumbuhan Panjang Mutlak, Panjang Relatif,
Bobot Mutlak, Bobot Relatif, dan Kelangsungan Hidup dengan nilai sebesar (94,2%). Hasil analisa
kualitas air masih berada dikisaran yang optimal untuk pemeliharaan larva ikan gurame: 26,9
oC 29,4oC, DO 3,86-4,32 mg/L, dan pH 6,5 – 6,9