Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui (1) pengaruh systems
thinking learning cycle (STLC) terhadap kedalaman konsep siswa pada materi
kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp), (2) pengaruh systems thinking
learning cycle (STLC) terhadap hasil belajar pada materi kelarutan dan hasil
kali kelarutan (Ksp), (3) respon siswa terhadap systems thinking learning
cycle (STLC) pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp) di SMAN 1
Martapura.Penelitian menggunakan metode Quasi Experimental (eksperimen
semu) dengan pretest-posttest nonequivalent control group design dan teknik
sampling yaitu cluster random sampling. Sampel penelitian adalah 35 siswa
kelas XI MIPA 3 sebagai kelas eksperimen dan 35 siswa kelas XI MIPA 4
sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan teknik tes, observasi,
dan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan Uji-t untuk menganalisis
pengaruh Systems Thinking Learning Cycle (STLC) terhadap kedalaman
konsep dan hasil belajar kognitif siswa, dan analisis deskriptif untuk
menganalisis pengaruh Systems Thinking Learning Cycle (STLC) terhadap
hasil belajar afektif, psikomotor serta respon siswa. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh terhadap kedalaman konsep siswa
(2) terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa (3) Implementasi Systems
Thinking Learning Cycle (STLC) pada pembelajaran kimia mendapat respon
positif dari siswa.