Abstract:
Cendawan endofit merupakan salah satu agen pengendali biologi yang akhir akhir ini
dilaporkan kemampuanya dalam melindungi tanaman dari stres lingkungan baik
serangan hama dan penyakit. Cendawan endofit Fusarium solani EnI telah diisolasi dari
bunga tanaman obat Bawang Dayak di wilayah lingkungan lahan basah Kalimantan
Selatan dapat digunakan sebagai pengendali pertumbuhan patogen tanaman. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan antagonisme cendawan endofit dari bunga
bawang dayak, yaitu Fusarium solani EnI serta terhadap cendawan Aspergillus flavus
yang mengkontaminasi kacang kedelai. Parameter pengamatan penelitian ini, daya
hambat cendawan endofit ke F. solani En1 menggunakan metode dual culture. Hasil
penelitian menunjukkan adanya ragam persen daya hambat cendawan endofit F.solani
EnI terhadap cendawan kontaminan kacang kedelai A.flavus secara in vitro pada tiga
media tumbuh, yaitu pada media PDA sebesar 36,67%, media kedelai sebesar 31,19%,
dan media jagung sebesar 25%.
Kata kunci: Metabolit Sekunder, Agensia Hayati, Pertanian Terpadu, Lahan Basah
