Abstract:
Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman hayati yang melimpah. Hampir segala jenis tumbuhan yang ada di wilayah negara Indonesia sebagian besar sudah dimanfaatkan oleh nenek moyang untuk mengobati berbagai penyakit. Tumbuhan-tumbuhan tersebut digunakan berdasarkan pengalaman dan dalam penggunaannya dikenal sebagai obat tradisional (Wahyuni et al., 2016). Menurut Kepmenkes RI No 381/MENKES/SK/III/2007, disebutkan sekitar 40.000 spesies tumbuhan yang ada di dunia, 30.000 spesies hidup di kepulauan Indonesia. Tumbuhan yang diketahui berkhasiat sebagai obat sekurang- kurangnya ada 9.600 spesies dan kurang lebih 300 spesies telah digunakan sebagai bahan baku obat tradisional oleh industri obat tradisional. Dengan potensi yang sangat besar tersebut, maka analisis kandungan kimia dalam tumbuhan perlu dilakukan.