Abstract:
Banyaknya proses pengawetan secara kimia dikhawatirkan akan merusak lingkungan sehingga perlu dilakukan pengawetan secara alami, salah satunya menggunakan ekstrak daun sirsak. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: mengukur persentase pengurangan berat, derajat kerusakan, dan mortalitas rayap tanah pada kayu rambutan (N. lappaceum L) yang diawetkan dengan ekstrak daun sirsak. Hasil penelitian ini menunjukan besar nilai rata-rata persentase pengurangan berat pada kontrol sebesar 3,56%, pengurangan berat dan derajat kerusakan terendah secara berurutan ditemukan pada konsentrasi 200 g/l dengan lama perendaman 7 hari yaitu sebesar 1,62% dan 43,33%. Nilai rata rata mortalitas rayap tanah pada kayu rambutan (N. lappaceum L) selama 6 minggu pengujian mencapai 100% baik pada kontrol dan sampel uji akan tetapi rayap pada kontrol mampu bertahan hidup lebih lama dibandingkan sampel uji.