Abstract:
Kajian ekologi media mengungkapkan bahwa suatu media memiliki hubungan timbal balik dengan lingkungan penunjangnya. Penelitian ini bertujuan mengukur niche breadth (variasi sumber penunjang) dan niche overlap (tingkat persaingan memperebutkan sumber penunjang) dari tiga televisi swasta lokal di Kalimantan Selatan, yaitu Banjar TV, Duta TV, dan Prima TV. Peneltian menggunakan pendekatan kuantitatif, pengumpulan data selain melalui observasi, juga melalui pengumpulan dokumen program acara, serta wawancara dengan pihak televisi. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan rumus niche breadth untuk menentukan kategori masing-masing media televisi, dan rumus niche overlap untuk menentukan tingkat persaingan 3 pasangan televisi. Jika nilai niche breadth 0 – 3,5 maka media televisi termasuk dalam kategori spesialis dan jika nilainya 3,51 – 7,0 termasuk kategori generalis. Hasil temuan mengungkapkan bahwa Duta TV termasuk kategori Generalis berdasarkan program informasi berbasis konten lokal, dengan nilai Niche Breadth 3,85. Kategori tersebut menunjukkan bahwa Duta TV memiliki sumber daya penunjang yang cukup beragam. Sementara Banjar TV dan Prima TV termasuk Spesialis dengan nilai Niche Breadth < 3,5, yang menunjukkan bahwa kedua media televisi tersebut memiliki sumber daya penunjang yang cukup terbatas dalam tayangan program informasi berbasis konten lokal. Adapun tingkat persaingan antara Duta TV dan Prima TV termasuk cukup tinggi dibandingkan antara Banjar TV dan Duta TV, serta antara Banjar TV dan Prima TV.