Abstract:
Peningkatan penggunaan plastik selaras dengan peningkatan limbah berupa
sampah plastik. Sampah plastik merupakan polimer hidrokarbon yang sulit terurai.
Sehingga banyak sampah plastik yang tertimbun dan tidak terolah dengan baik dan
benar, padahal diperlukan waktu yang lama agar plastik dapat terurai sempurna.
Salah satu cara dalam mengatasi hal tersebut yaitu dengan menggunakan kembali
sampah plastik seperti pembuatan batako dari limbah plastik. Pada penelitian ini,
variasi yang digunakan adalah limbah botol plastik:lem=1:1; limbah botol
plastik:pasir= 1:1 (tanpa layer) dan limbah botol plastik:pasir= 1:1 (dengan 3 layer).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa batako plastik dengan variasi limbah botol
plastik:lem= 1:1 memiliki densitas sebesar 0,86 g/cm3 dan daya serap air sebesar
0,18%; batako plastik dengan variasi limbah botol plastik:lem= 1:1 (tanpa layer)
memiliki densitas sebesar 1,12 g/cm3 dan daya serap air sebesar 0,34%; Batako
plastik dengan variasi limbah botol plastik:pasir= 1:1 (dengan 3 layer) memiliki
densitas sebesar 1,19 g/cm3 dan daya serap air sebesar 0,05%.
Kata kunci: Limbah Botol Plastik, Batako Plastik, Densitas, Daya Serap Air.