Abstract:
Feminist Discourse Analysis (FDA) atau Analisis Wacana Feminis, berpijak pada pemikiran Michel Faucoult tentang relasi kuasa dan ideologi. Menggunakan ide-ide Faucoult dalam teori feminis dirasa paradoksial mengingat Faucoult sendiri tidak pernah mengkhususkan diri dalam kajian feminis. Namun, pemikirannya tentang kekuasaan dan bagaimana hal tersebut menjadi sentral dalam isu gender kontemporer, membuat teori-teori Faucoult mengenai wacana, ideologi dan kekuasaan dipakai secara luas dalam kajian Feminis.
Relasi kuasa adalah bagian lain dari pemikiran Foucault yang menjadi dasar kritik teks sastra dalam buku ini. Pada bagian kedua, hanya ulasan terakhir pada bagian kedua buku ini yang tidak menggunakan relasi kuasa sebagai pendekatan untuk membahas teks, empat teks sisanya di’bedah’ dengan pisau relasi kuasa ini. Pemahaman mengenai apa itu relasi kuasa agaknya perlu dihantarkan sebagai berikut.
Foucault menampilkan suatu perspektif kekuasaan secara baru. Menurut Foucault, kekuasaan bukanlah sesuatu yang hanya dikuasai oleh negara, sesuatu yang dapat diukur. Kekuasaan bagi dia ada di mana-mana, karena kekuasaan merupakan satu dimensi dari relasi. Artinya di mana ada relasi, di sana ada kekuasaan, (Afandi, 2012). Dalam pandangan semacam ini, kuasa tidak dilihat sebagai kepemilikan atau usaha untuk mengambil hak orang lain atau seperti dalam pandangan Marxis, kuasa ditentukan oleh hubungan ekonomi. Foucault beranggapan bahwa kuasa memiliki wilayah cakupan yang lebih luas. Kuasa ada di antara hubungan-hubungan sosial antar individu. Individu, menurut Faucoult bukan merupakan pihak yang ditekan kekuasaan, namun dia adalah akibat atau contoh kekuasaan tersebut.