Abstract:
Penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran akan berjalan dengan baik
manakala guru memahami dengan baik tentang hal tersebut. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pemahaman guru PPKn tentang pendekatan saintifik
dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dan yang
menjadi informan adalah guru PPKn di SMPN Kota Banjarmasin. Pengumpulan
data dilakukan dengan teknik wawancara. Guru PPKn SMP Negeri Kota
Banjarmasin umumnya mempunyai kesamaan pandangan bahwa pendekatan
saintifik merupakan pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada siswa yang
lebih menekankan bagaimana agar siswa aktif dalam pembelajaran, yang dalam
prosesnya menekankan pada 5M yaitu mengamati, menanya, mencoba,
menganalisis, dan mengkomunikasikan. Terdapat pemahaman yang berbeda
tentang penerapannya. Sebagian guru menyatakan bahwa 5M harus dilaksanakan
semuanya dalam satu pertemuan pembelajaran dan juga harus berurutan mulai
dari mengamati, menanya, mencoba, menganalisis, dan mengkomunikasikan.
Namun sebagian guru lainnya memahami bahwa penerapan 5M tidak mesti
dilaksanakan dalam satu pertemuan dan tidak mesti harus berurutan.
Kata kunci: pemahaman guru, pendekatan saintifik