Abstract:
ABSTRAK
Tumbuhan sangkuang (Dracontomelon mangiferum Bl). merupakan salah satu tanaman khas Kalimantan. Pemanfaatan tumbuhan ini di masayarakat desa Batu Tangga, yaitu, sebagai sumber buah, batangnya sebagai bahan bangunan dan kayu bakar. Menurut informasi masyarakat setempat, tumbuhan sangkuang saat ini mulai berkurang. Untuk menentukan bagaimana status atau keadaan dan pola penyebaran suatu populasi di suatu habitat dapat dilakukan melalui kajian struktur populasi
dan pola distribusi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui deskripsi morfologi, struktur populasi dan pola distribusi tumbuhan sangkuang di Desa Batu Tangga Kecamatan Batang Alai Timur Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan pengambilan data secara sistematis dengan teknik sampel kuadrat. Tumbuhan sangkuang yang diamati meliputi semai, sapihan, tiang, dan pohon. Analisis data untuk menghitung struktur populasi menggunakan rumus dari Odum (1993) dan penentuan pola distribusi menggunakan analisis Poisson serta rumus Blackman (1942).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) deskripsi morfologi tumbuhan sangkuang yaitu berhabitus pohon dengan batang simpodial, berdaun majemuk, bunga majemuk dan berbuah tunggal dengan tipe buah buni serta akar tunggang (2) Struktur populasi tumbuhan sangkuang pada kedua kawasan berbentuk piramida dengan dasar lebar yang menunjukkan persentase tinggi kelompok umur muda. Pada kawasan pemukimana terdapat 205.200 dalam 1 km2 sedangkan kawasan hutan terdapat 189.400 dalam 1 km2 berarti berada dalam keadaan tidak langka dan (3) Pola Distribusi tumbuhan sangkuang pada kedua kawasan terdistribusi secara non acak mengelompok.