Description:
Abstrak
Permasalahan arsitektural yang mendasar dalam perancangan Resort di Danau Panggang berasal dari
kondisi alam, bagaimana rancangan resort dengan elemen desain arsitektural yang sepenuhnya
mampu beradaptasi dan bertahan terhadap kondisi alam (rawa). Tujuan dari perancangan resort ini
sepenuhnya rancangan mampu beradaptasi dengan kondisi fisik tapak yang terpilih. Metode yang
digunakan dalam proses perancangan menggunakan pendekatan analogi biomorfik sebagai filosofi
bentuk desain yang terintegrasi dengan prinsip Arsitektur Bekelanjutan sebagai pendukung desain.
Hasil dari Perancangan mengoptimalkan sumberdaya alam sekitar, baik tapak maupun iklim dengan
penerapan teknologi bangunan berkelanjutan. Resort di Danau Panggang diharapkan dapat
menciptakan pengalaman berlibur eksklusif yang ramah terhadap lingkungan.
Kata kunci: Resort, Arsitektur Berkelanjutan, Biomorfik, Adaptasi.
Abstract
The fundamental architectural issues in the design of Resort in Danau Panggang comes from natural
conditions, how to design a resort with architectural design elements are fully able to adapted and
survive the natural conditions (swamp). The purpose of design designing the resort is fully able to
adapted with the physical condition of the site selected. The method used in the design process using
the biomorphic analogy approachesas as a form of integrated design philosophy with Sustainable
Architecture principles as a design support. Results of design optimizing natural resources around, both
the site and the climate with the adoption of sustainable building technologies. Resort in Danau
Panggang are expected to create an exclusive vacation experience, which is environmental friendly.
Keywords: Resort, Sustainable Architecture, Biomorphic, Adaptation.