Description:
Pembelajaran Konsep Sistem Peredaran Darah di SMA Negeri 1 Sungai Tabuk masih
menggunakan konseptual. Hal ini menyebabkan siswa kurang terlatih dalam berpikir dan kurang
terbiasa dalam kegiatan ilmiah. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1
Sungai Tabuk tahun ajaran 2016/2017. Penelitian tentang hasil belajar kognitif produk, hasil
belajar proses serta keterampilan berpikir kritis siswa SMA Negeri 1 Sungai Tabuk pada
pembelajaran konsep sistem peredaran darah menggunkan model inkuiri telah dilakukan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan penggunaan model pembelajaran inkuiri
terhadap; hasil belajar kognitif produk, kognitif proses dan mendeskripsikan keterampilan berpikir
kritis siswa. Metode yang digunakan adalah ekspermen semu dan deskriptif. Sampel diambil
sebanyak tiga kelas dari 3 kelas XI IPA yang ada. Teknik pengumpulan data yang digunakan
analisis kovarian. Hasil penelitian menunjukkan (1) Penggunaan model pembelajaran inkuiri
efektif terhadap hasil belajar kognitif produk. Hasil belajar kognitif produk menunjukkan
perbedaan signifikan antara kelas perlakuan dan kelas kontrol (F = 42.95; P = <.0001) dengan
sumbangan efektif sebesar 50%. (2) Penggunaan model inkuiri efektif terhadap hasil belajar
kognitif proses. Hasil belajar kognitif proses menunjukkan perbedaan signifikan antara siswa kelas
perlakuan dan kelas kontrol (F = 94.84; P = <.0001) dengan sumbangan efektif sebesar 69%. (3)
Keterampilan berpikir kritis siswa keseluruhan pembelajaran menunjukkan kategori baik.
Kata kunci: hasil belajar, keterampilan berpikir kritis, model inkuiri