Repo Dosen ULM

PEMANFAATAN BERBAGAI JENIS KULIT PISANG SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN BIOETANOL MENGGUNAKAN RAGI TAPE

Show simple item record

dc.creator Putri, Devina Jenery
dc.creator Ritami, Isnaini
dc.creator Putra, Meilana Dharma
dc.date.accessioned 2020-06-15T03:57:03Z
dc.date.available 2020-06-15T03:57:03Z
dc.identifier http://eprints.ulm.ac.id/1203/1/Binder18.pdf
dc.identifier Putri, Devina Jenery and Ritami, Isnaini and Putra, Meilana Dharma PEMANFAATAN BERBAGAI JENIS KULIT PISANG SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN BIOETANOL MENGGUNAKAN RAGI TAPE. PEMANFAATAN BERBAGAI JENIS KULIT PISANG SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN BIOETANOL MENGGUNAKAN RAGI TAPE (SNIKSDA 2016).
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/9741
dc.description Abstrak- Pisang merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat Indonesia yang diproduksi dengan berlimpah. Kulit pisang memiliki nilai ekonomis yang rendah karena tidak digunakan dan dibuang begitu saja sehingga menjadi limbah. Kandungan yang terdapat dalam kulit pisang diantaranya vitamin (B dan C), air, protein, karbohidrat, lemak, kalium, zat besi dan lignoselulosa yang cukup tinggi dan dapat didegradasi menjadi bentuk yang lebih sederhana yaitu glukosa yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis kulit pisang, konsentrasi NaOH dan massa kulit pisang terhadap produk bioetanol yang menggunakan ragi tape. Kulit pisang yang digunakan adalah kulit pisang ambon, awa, kapas, mauli, talas dan susu. Metode yang digunakan pada penelitian adalah pretreatment menggunakan H2SO4 1% dan NaOH (4-14%), hidrolisis enzimatik menggunakan enzim selulase serta larutan buffer dan fermentasi menggunakan ragi tape dan nutrient. Larutan bioetanol hasil fermentasi disaring dan diambil cairannya yang kemudian dianalisa dengan alat Gas Chromatograph. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan kadar bioetanol tertinggi yang dihasilkan pada jenis kulit pisang yaitu kulit pisang mauli sebesar 0,053% dan yang terendah pada pisang ambon sebesar 0,00021%. Kadar bioetanol tertinggi dihasilkan pada pisang talas dengan konsentrasi NaOH 14% sebesar 0,133% dan yang terendah pada NaOH 4% sebesar 0,029%. Kadar bioetanol tertinggi dihasilkan pada pisang talas dengan massa kulit pisang 30 g sebesar 0,305% dan yang terendah pada massa kulit pisang 2 gr sebesar 0,029%. Dapat dilihat bahwa semakin tinggi kadar karbohidrat yang terdapat pada kulit pisang maka semakin tinggi juga kadar bioetanol yang didapat. Kata kunci : bioetanol, fermentasi, hidrolisis enzimatik, kulit pisang Abstrack- Banana is the one of main consumption that produced so much in Indonesia. Banana’s peel has a low economic value because it is not used and usually just thrown away and then its can becomes to waste. Compositions of banana’s peel are B & C vitamins, water, protein, carbohydrates, fat, potassium, iron and lignocellulose is high and can be degraded into simpler forms that is glucose can be used as the basic material of bioethanol. Purpose of this experiment are to understanding the influence of the banana’s peel, the mass concentration of NaOH and then mass of banana’s peel toward bioethanol products with used yeast. Banana’s peel which used in the experiment were ambon, awa, kapas, mauli, talas and susu. The methods were used in this experiment was pretreatment 1% of H2SO4 and NaOH (4- 14%), hydrolysis of enzimatic used a cellulase enzyme and buffer solution and also fermented used yeast and nutrient. Then bioethanol was filtered and taken to analyzed by Gas Chromatograph. The results of this experiment can concluded that the highest levels of bioethanol produced in banana’s peel is mauli which produced bioethanol at a concentration of 0.053% and the lowest in ambon at a concentration of 0.00021%. The highest levels of bioethanol produced in talas at treatment with NaOH 14% was 0.133% and the lowest at NaOH 4 % at 0.029%. The highest levels of bioethanol produced on 30 gram of mass of talas’s peel was 0.305% and the lowest on 2 gram of mass of talas’s peel was 0.029%. It can be seen that the higher concentrations or levels of bioethanol also toward the carbohydrate concentrations of banana’s peel. Keywords: bioethanol, fermentation, hydrolysis of enzymatic, banana’s peel
dc.format text
dc.relation http://eprints.ulm.ac.id/1203/
dc.subject QD Chemistry
dc.title PEMANFAATAN BERBAGAI JENIS KULIT PISANG SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN BIOETANOL MENGGUNAKAN RAGI TAPE
dc.type Article
dc.type PeerReviewed


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account