Repo Dosen ULM

POLA KOMBINASI SISTEM AGROFORESTRI KARET DI DESA JORONG KABUPATEN TANAH LAUT

Show simple item record

dc.creator Hafizianor, Hafizianor
dc.date 2015
dc.date.accessioned 2020-06-15T03:56:03Z
dc.date.available 2020-06-15T03:56:03Z
dc.identifier http://eprints.ulm.ac.id/3968/1/Makalah_5_Hafizianor_ULM.pdf
dc.identifier Hafizianor, Hafizianor (2015) POLA KOMBINASI SISTEM AGROFORESTRI KARET DI DESA JORONG KABUPATEN TANAH LAUT. Balai Litbang Teknologi Agroforestry. ISBN 978-602-17616-6-3
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/8945
dc.description Agroforestri sebagai sistem penggunaan lahan yang memadukan tanaman berkayu dengan tanaman pertanian, peternakan atau perikanan sudah mulai berkembang di Desa Jorong Kabupaten Tanah Laut. Masyarakat memanfaatkan lahan di bawah tegakan karet ketika tanaman karet masih berumur di bawah tiga tahun. Pemeliharaan tanaman di bawah tegakan karet dengan cara pemupukan, pembersihan gulma dan pengemburan tanah diprediksi akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan karet. Begitu pula dengan keberadaan tanaman dibawah tegakan karet secara riel akan turut memberikan dampak terhadap pemanfaatan lahan sehingga lebih bernilai ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola kombinasi agroforestri karet yang diterapkan masyarakat, mengetahui pertumbuhan tanaman karet sebagai tanaman pokok dan mengkaji nilai ekonomi tanaman tumpangsari dari agroforestri karet. Lokasi penelitian adalah di Desa Jorong Kabupaten Tanah Laut. Metode penelitian yang digunakan secara deskriptif dimana data dikumpulkan melalui wawancara dengan kelompok tani dan melalui observasi dan pengukuran tanaman di lapangan. Berdasarkan hasil penelitian di ketahui bahwa pola kombinasi agroforestri yang diterapkan masyarakat terdiri dari 3 pola yaitu agroforestri karet-semangka, agroforestri karet-jagung dan agroforestri karet-lombok. Tahapan pengelolaannya meliputi tahap persiapan lahan, pembibitan, penanaman, pemeliharaan hingga sampai pemanenan dan pemasaran. Pertumbuhan tanaman karet yang ditanam dengan 3 pola kombinasi sistem agroforestri memiliki pertumbuhan yang lebih baik dibandingan tanaman karet tanpa kombinasi sistem agroforestri. Secara ekonomi usaha tani buah semangka, lombok dan jagung yang dibudidayakan dengan pola agroforestri karet layak diusahakan. dengan nilai Benefit Cost Rasio (BCR) 2,689 untuk buah semangka, 2,905 untuk tanaman jagung dan 1,279 untuk tanaman Lombok, nilai BCR ketiga pola kombinasi agroforestri lebih dari satu.
dc.format text
dc.publisher Balai Litbang Teknologi Agroforestry
dc.relation http://eprints.ulm.ac.id/3968/
dc.subject SD Forestry
dc.title POLA KOMBINASI SISTEM AGROFORESTRI KARET DI DESA JORONG KABUPATEN TANAH LAUT
dc.type Book
dc.type PeerReviewed


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

  • Buku [1355]
    Repositori untuk bidang buku

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account