Abstract:
Perdebatan cara pandang atau paradigma ekologi politik semakin mengemuka di tengah memburuknya krisis lingkungan dewasa ini. Olehnya itu diperlukan perubahan cara pandang yang fundamental untuk mengatasinya. Pertentangan paradigmatik merupakan isu penting dikaitkan dengan kepentingan perlindungan keberlanjutan ekosistem gambut. Buku ini membahas tentang kontestasi ekologi politik yang berlangsung di desa-desa gambut, yang mencakup eksistensi, persaingan, pertentangan maupun kerjasama antar ragam paradigma ekologi politik dalam pengelolaan ekosistem gambut. Secara spesifik, buku ini berisi pembahasan tentang: a) Realita kontestasi paradigma ekologi politik (eko-konservasionisme, eko-developmentalisme dan eko-populisme) dalam pengelolaan ekosistem gambut di Kabupaten Barito Kuala; b) Determinasi setiap paradigma ekologi politik terhadap program-program pemberdayaan masyarakat gambut, terutama yang berkaitan dengan kepentingan mitigasi perubahan iklim di Kabupaten Barito Kuala; c) Model pemberdayaan masyarakat berbasis pengelolaan ekosistem gambut berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat gambut dan mitigasi perubahan iklim. Buku ini diharapkan dapat berkontribusi dalam meretas pertentangan paradigmatik sebagai masalah fundamental filosofis dalam pengelolaan ekosistem gambut.
