Repo Dosen ULM

Menanamkan Kearifan Lokal Masyarakat Lahan Basah Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris: Persepsi dan Praktik Guru-guru di Kalimanta

Show simple item record

dc.contributor.author Muth'im, Abdul
dc.contributor.author Jumariati, Jumariati
dc.date.accessioned 2022-12-19T02:25:51Z
dc.date.available 2022-12-19T02:25:51Z
dc.date.issued 2021-04
dc.identifier.citation APA en_US
dc.identifier.issn 2623-1611
dc.identifier.issn 2623-1980
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/26514
dc.description.abstract Seseorang dikatakan berhasil dalam belajar apabila ia menunjukkan keterampilan dan sikap yang lebih baik serta mampu menerapkan ilmunya dalam kehidupan di masyarakat. Itu sebabnya guru perlu memperhatikan kearifan lokal masyarakat setempat yang dapat diselipkan ke dalam bahan ajar agar pembelajarannya lebih kontekstual dan bermakna. Bagi para guru bahasa Inggris, membangun karakter siswa bukanlah hal yang mustahil. Mereka dapat menyelipkan nilai-nilai yang membangun karakter sekaligus mengembangkan keterampilan berbahasa Inggris siswanya. Penelitian ini mencoba mengungkap persepsi dan praktik guru-guru mata pelajaran bahasa Inggris dalam menanamkan kearifan lokal masyarakat lahan basah ke dalam bahan ajar. Subjek penelitian adalah enam guru bahasa Inggris di sekolah menengah pertama dan atas di Kalimantan yang dipilih berdasarkan hasil survey pendahuluan. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan wawancara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara semi terstruktur. Data menunjukkan bahwa guru memiliki keyakinan bahwa menyelipkan muatan lokal ke dalam pengajaran bahasa Inggris adalah hal yang penting karena dapat memudahkan siswa dalam memahami pelajaran dan meningkatkan motivasi belajar mereka. Para guru mengajarkan kearifan lokal bila topik pembelajarannya relevan seperti pada pembelajaran teks deskriptif, naratif, dan prosedur. Namun mereka hanya dapat memasukkan nilai-nilai lokal dalam jumlah sedikit karena mereka tidak memiliki bahan ajar yang siap pakai sehingga mereka kesulitan bila mendesainnya sendiri. Mengacu pada temuan tersebut, disarankan kepada pihak universitas dan fakultas untuk memfasilitasi pengembangan bahan ajar mata pelajaran bahasa Inggris yang mengandung kearifan lokal masyarakat lahan basah. Hal ini penting untuk membantu para guru membangun karakter siswa serta mengembangkan keterampilan berbahasa Inggris. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher LPPM ULM en_US
dc.relation.ispartofseries Volume 6;Nomor 3
dc.subject kearifan lokal; lahan basah; bahan ajar; bahasa Inggris en_US
dc.title Menanamkan Kearifan Lokal Masyarakat Lahan Basah Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris: Persepsi dan Praktik Guru-guru di Kalimanta en_US
dc.type Book chapter en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • Prosiding [848]
    Repositori untuk bidang Prosiding

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account