Repo Dosen ULM

Kajian Empirik Pendidikan dalam Latar Peristiwa Masyarakat Tradisional, Modern, dan Era Globalisasi

Show simple item record

dc.contributor.author MUTIANI, MUTIANI
dc.date.accessioned 2022-06-09T07:53:10Z
dc.date.available 2022-06-09T07:53:10Z
dc.date.issued 2022-03
dc.identifier.issn 2656-8063
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/24511
dc.description.abstract Abstrak Keberadaan pendidikan disadari sebagai bagian kebutuhan dasar manusia. Perihal ini memiliki kontradiksi dengan konsep kebutuhan menurut Maslow. Namun, dengan pendidikan manusia mampu menggunakan akal pikir dan kompetensinya memenuhi kebutuhan fisik dan psikis, maupun sosial. Artikel ini bertujuan mendeskripsikan telaah empirik pendidikan dalam latar masyarakat tradisional, modern, dan global. Artikel ini disusun dengan memanfaatkan studi literatur sebagai metode penulisan. Studi literatur dimaknai sebagai pemecahan persoalan dengan menelusuri sumber tulisan yang pernah dibuat sebelumnya. Hasil pembahasan diuraikan pendidikan harus mengarah pada pembelajaran yang memungkinkan peserta didik menghayati hubungan antar manusia secara intensif dan terus menerus untuk menghindarkan pertentangan ras/etnis, agama, suku, keyakinan politik, dan kepentingan ekonomi. Pendekatan pembelajaran tidak semata-mata bersifat hafalan melainkan dengan pendekatan pembelajaran yang memungkinkan terintegrasikannya nilai kemanusiaan dalam kepribadian dan perilaku selama proses pembelajaran. Perwujudan makna pendidikan dan fondasi pembelajaran tersebut diperlukan proses pembelajaran yang efektif. Walaupun latar peristiwa masyarakat berbeda (tradisional, modern, dan era globalisasi) tetapi satu startegi pembelajaran yang memberikan perhatian pengembangan potensi peserta didik adalah strategi keterampilan pemecahan masalah. Dengan demikian, pendidikan dapat menjadi ruang pembelajaran bagi peserta didik dalam menimbulkan pengetahuan sebagai pemahaman yang utuh dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: pendidikan, masyarakat, dan peserta didik. Abstract The existence of education is recognized as part of basic human needs. This matter has a contradiction with Maslow's concept of needs. However, with education, humans are able to use their minds and competencies to meet physical and psychological needs, as well as socially. This article aims to describe an empirical study of education in a traditional, modern, and global society. This article was prepared by utilizing a literature study as a writing method. Literature study is interpreted as solving problems by tracing the sources of writings that have been made previously. The results of the discussion described that education should lead to learning that allows students to experience human relations intensively and continuously to avoid conflicts of race, religion, ethnicity, political beliefs, and economic interests. The learning approach is not merely rote but with a learning approach that allows the integration of human values in personality and behavior during the learning process. The realization of the meaning of education and the foundation of learning requires an effective learning process. Although the background of community events is different (traditional, modern, and in the era of globalization) but one learning strategy that pays attention to the development of the potential of students is a strategy of problemsolving skills. Thus, education can be a learning space for students in generating knowledge as a complete understanding in everyday life. Keywords: education, society, and students. en_US
dc.publisher Universitas Lambung Mangkurat en_US
dc.subject Research Subject Categories::SOCIAL SCIENCES::Social sciences::Education en_US
dc.title Kajian Empirik Pendidikan dalam Latar Peristiwa Masyarakat Tradisional, Modern, dan Era Globalisasi en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account