dc.contributor.author |
DWIATMOKO, MARSELINUS UNTUNG |
|
dc.date.accessioned |
2022-06-08T03:14:44Z |
|
dc.date.available |
2022-06-08T03:14:44Z |
|
dc.date.issued |
2022-03-21 |
|
dc.identifier.uri |
https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/24416 |
|
dc.description.abstract |
Provinsi Kalimantan Selatan merupakan salah satu provinsi yang mempunyai potensi mineral
dan batuan yang sangat berlimpah untuk didayagunakan sebagai bahan galian yang mempunyai nilai
ekonomis. Potensi mineral seperti lempung merupakan beberapa mineral industri yang paling penting
dan bermanfaat. Proses-proses geologi pada lingkungan geologi yang berbeda-beda akan mengontrol
pembentukan material lempung.
Penelitian ini melakukan menganalisis hasil sampel berdasarkan X-Ray Diffraction (XRD) yang
dimaksudkan untuk mengidentifikasi mineral dari material lempung dan X-Ray Flouescecnce (XRF)
yang digunakan untuk mengetahui kandungan unsur elemen utama pada material lempung kemudian
untuk mengetahui sebaran dilakukan dengan bantuan software Surfer untuk memperoleh peta kontur
dan ArcGIS untuk pembuatan layout peta.
Komposisi mineral yang terkandung di dalam material lempung pada daerah penelitian adalah
kaolinite, mica, dan. Quartz. Berdasarkan hasil analisa XRF, unsur elemen utama yang memiliki jumlah
kandungan paling tinggi adalah aluminium oksida (Al2O3) dan silicon dioxide (SiO2). Endapan dijumpai
pada daerah penelitian adalah endapan batulempung, endapan batulempung pasiran dan endapan
batupasir. Konsentrasi endapan batupasir lebih banyak terpusat pada bagian timur laut daerah,
endapan batulempung lebih banyak terpusat pada tenggara daerah penelitian sedangkan endapan
batulempung pasiran lebih banyak dijumpai pada dibagian barat daerah penelitian.
Kata Kunci : Lempung Mataraman; X-Ray Diffraction (XRD); X-Ray Flouescecnce (XRF) |
en_US |
dc.publisher |
Universitas Lambung Mangkurat |
en_US |
dc.subject |
Research Subject Categories::TECHNOLOGY |
en_US |
dc.title |
Identifikasi Jenis Mineral Dan Unsur Elemen Utama Pada Material Lempung Serta Penyebarannya Di Daerah Mataraman, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan |
en_US |
dc.type |
Article |
en_US |