Pengembangan Film Animasi Bernuansa Indigenous Knowledge Sebagai Media Pembelajaran IPS Berbasis Karakter Di SMP

Abstract

Tujuan jangka panjang dari kegiatan penelitian ini adalah terbentuknya kerjasama sinergis dan terprogram antara guru IPS dan Dosen Pendidikan IPS FKIP Unlam khususnya di Kalimantan Selatan dalam rangka pengembangan pendidikan IPS berkarakter di persekolahan. Tujuan kegiatan penelitian secara khusus dalam jangka pendek yakni 1) Mengidentifikasi jenis-jenis pengetahuan asli (indigenous knowledge) yang ada di Propinsi Kalimantan Selatan yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran IPS berbasis karakter di SMP dan 2)Membuat media film animasi bernuansa indigenous knowledge yang dapat dikembangkan untuk kegiatan pembelajaran IPS berbasis karakter di SMP. Target khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan penelitian ini adalah dihasilkannya produk berupa: 1) Buku Ajar tentang Pemanfaatan Indigenous Knowledge untuk pembelajaran IPS berbasis Karakter, 2) Media Pembelajaran Film Animasi Berbasis Indigenous Knowledge. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) yang secara garis besar meliputi kegiatan: 1) prasurvei untuk mengidentifikasi potensi indigenous knowledge yang bisa digunakan untuk pembelajaran IPS berbasis karakter, 2) pengembangan media pembelajaran film animasi berbasis indigenous knowledge serta uji coba terbatas dan luas, dan 3) validasi media agar dapat digunakan secara luas untuk kepentingan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru-guru IPS di SMP telah memanfaatkan pengetahuan lokal (indigenous knowledge) sebagai sumber pembelajaran IPS namun belum banyak. Berdasarkan hasil observasi, pengetahuan lokal di Kalimantan Selatan sangat beragam dan tersebar dalam berbagai aspek kehidupan yakni: 1) Agama dan Kepercayaan, 2) Sistem Pengetahuan, 3) Sistem Mata Pencaharian, 4) Tata Kelakuan, 5) Teknologi Tradisional, dan 5) Aspek Kesenian. Berbagai pengetahuan lokal tersebut mengandung nilai-nilai karakter yang dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran IPS di SMP.Berdasarkan diskusi dengan para guru disebutkan bahwa salah satu pendekatan yang cocok digunakan dalam mengimplementasikan pemanfaatan sumber belajar lokal dalam pembelajaran adalah pendekatan kontekstual.