Repo Dosen ULM

PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI ETIL ASETAT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm) TERHADAP TOKSISITAS AKUT, GAMBARAN MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS JANTUNG TIKUS PUTIH JANTAN

Show simple item record

dc.creator Sutomo, Sutomo
dc.date 2019-10
dc.date.accessioned 2020-06-15T04:04:49Z
dc.date.available 2020-06-15T04:04:49Z
dc.identifier http://eprints.ulm.ac.id/8679/1/19.%20Jurnal_sutomo_2019.2.pdf
dc.identifier Sutomo, Sutomo (2019) PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI ETIL ASETAT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm) TERHADAP TOKSISITAS AKUT, GAMBARAN MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS JANTUNG TIKUS PUTIH JANTAN. PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI ETIL ASETAT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm) TERHADAP TOKSISITAS AKUT, GAMBARAN MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS JANTUNG TIKUS PUTIH JANTAN, 04 (02). pp. 370-279. ISSN p-ISSN: 2502-647X; e-ISSN: 2503-1902
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/13851
dc.description Tumbuhan kasturi (Mangifera casturi Kosterm) yang berasal dari genus Mangifera, mempunyai senyawa yang dapat dimanfaatkan dalam pengobatan. Fraksi etil asetat dari ekstrak metanol buah M. casturi mengandung senyawa fenolik seperti flavonoid dan tanin dengan aktivitas antioksidan yang sangat kuat. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan pengaruh pemberian fraksi etil asetat buah M. casturi terhadap ketoksikan akut, gambaran makroskopis dan mikroskopis organ jantung tikus putih jantan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental rancangan acak lengkap di Laboratorium. Penelitian pengaruh pemberian fraksi etil asetat buah M. casturi dilakukan pada 4 kelompok uji dan 1 kelompok kontrol masing-masing terdiri dari 5 hewan. Pengujian toksisitas akut dan histologi jantung tikus putih jantan ini menggunakan pemeriksaan laboratorium secara kualitatif dengan mengamati jumlah kematian tikus, gambaran makroskopis dan gambaran mikroskopis organ jantung setelah pemberian fraksi etil asetat buah M. casturi serta pemeriksaan kuantitatif berupa LD50. Tikus diberikan perlakuan dengan dosis tungal kemudian diamati selama 14 hari, setelah itu tikus dibedah dan diambil organ jantungnya. LD50 yang didapat sebesar 2.290,867 mg/kgBB. Hasil analisis menggunakan uji Kruskal Wallis menunjukkan bahwa pemberian fraksi etil asetat buah kasturi tidak berbeda bermakna antara kelompok kontrol dan perlakuan (p > 0,05) pada volume jantung tikus. Semua kelompok perlakuan tidak menunjukkan tanda atau kondisi inflamasi, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian fraksi etil asetat buah M. casturi tidak memberikan pengaruh berupa inflamasi pada organ jantung tikus. Kata kunci: Mangifera casturi Kosterm, antioksidan, fraksi etil asetat, toksisitas, LD50, inflamasi
dc.format text
dc.publisher Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS)
dc.relation http://eprints.ulm.ac.id/8679/
dc.subject RS Pharmacy and materia medica
dc.title PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI ETIL ASETAT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm) TERHADAP TOKSISITAS AKUT, GAMBARAN MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS JANTUNG TIKUS PUTIH JANTAN
dc.type Article
dc.type PeerReviewed


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account