Repo Dosen ULM

Faktor Risiko Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Guntung Payung Kota Banjarbaru (Tinjauan Terhadap Faktor Manusia, Lingkungan, dan Keberadaan Jentik

Show simple item record

dc.creator Fakhriadi, Rudi
dc.creator Yulidasari, Fahrini
dc.creator Setyaningrum, Ratna
dc.date 2015-04
dc.date.accessioned 2020-06-15T04:01:54Z
dc.date.available 2020-06-15T04:01:54Z
dc.identifier http://eprints.ulm.ac.id/5609/1/16.pdf
dc.identifier Fakhriadi, Rudi and Yulidasari, Fahrini and Setyaningrum, Ratna (2015) Faktor Risiko Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Guntung Payung Kota Banjarbaru (Tinjauan Terhadap Faktor Manusia, Lingkungan, dan Keberadaan Jentik. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia (JPKMI) , 2 (1). ISSN 2407-1625
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/12434
dc.description Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan di dunia. Tahun 2009 di kota Banjarbaru terdapat 130 kasus Penderita Demam Berdarah dengan penderita meninggal dunia terbanyak di Kecamatan Guntung Payung sebanyak 7 orang. Faktor yang mempengaruhi kejadian penyakit DBD antara lain host, lingkungan, dan keberadaan jentik. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor risiko DBD berdasarkan perilaku keluarga yaitu pengetahuan, sikap dan tindakan tentang pemberantasan sarang nyamuk (PSN), faktor lingkungan (dinding rumah, keberadaan sumur gali dan kepadatan hunian) serta keberadaan larva Aedes aegypti (Container Index) di wilayah Puskesmas Guntung Payung. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian case control yang. Sampel penelitian dengan teknik purposive sampling adalah 50 orang dengan 25 orang kontrol dan 25 orang kasus. Berdasarkan uji odd ratio dengan derajat kepercayaan 95% pengetahuan (OR=7,944), sikap (OR=7,875), dan tindakan (OR=14,636) tentang PSN merupakan faktor risiko kejadian DBD. dinding rumah yang rapat (OR = 11,296), ketersediaan sumur gali (OR = 1,263), dan kepadatan hunian (OR = 6,682) merupakan faktor risiko kejadian DBD. Container Index merupakan faktor risiko kejadian DBD (OR = 8,143). Disimpulkan bahwa faktor manusia, lingkungan, dan keberadaan jentik merupakan faktor risiko terjadinya penyakit DBD di wilayah Kerja Puskesmas Guntung Payung kota Banjarbaru. Kata-kata kunci: DBD, PSN, container index
dc.format text
dc.publisher PSKM FK ULM
dc.relation http://eprints.ulm.ac.id/5609/
dc.subject R Medicine (General)
dc.title Faktor Risiko Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Guntung Payung Kota Banjarbaru (Tinjauan Terhadap Faktor Manusia, Lingkungan, dan Keberadaan Jentik
dc.type Article
dc.type PeerReviewed


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account