Repo Dosen ULM

IDENTIFIKASI AWAL PENGARUH KONSENTRASI NaOH PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH SISIK IKAN PAPUYU

Show simple item record

dc.creator Ni'mah, Lailan
dc.creator Izzati, Nahlia Husna
dc.creator Humaira, Namira
dc.date 2018-09
dc.date.accessioned 2020-06-15T04:01:18Z
dc.date.available 2020-06-15T04:01:18Z
dc.identifier http://eprints.ulm.ac.id/4919/1/4_All_SNIKDA_2018.pdf
dc.identifier Ni'mah, Lailan and Izzati, Nahlia Husna and Humaira, Namira (2018) IDENTIFIKASI AWAL PENGARUH KONSENTRASI NaOH PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH SISIK IKAN PAPUYU. IDENTIFIKASI AWAL PENGARUH KONSENTRASI NaOH PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH SISIK IKAN PAPUYU. ISSN ISBN 978-602-70195-2-2
dc.identifier.uri https://repo-dosen.ulm.ac.id//handle/123456789/12157
dc.description Industri makanan banyak yang menggunakan pengawet makanan yang tidak aman untuk digunakan, misalnya adalah formalin atau boraks. Pengawetan pada makanan bertujuan untuk mencegah aktivitas mikroorganisme agar kualitas makanan tetap terjaga. Kitosan dari limbah sisik ikan papuyu memiliki potensi sebagai pengawet makanan yang alami sehingga kitosan dari limbah sisik ikan papuyu dapat dimanfaatkan sebagai pengawet makanan alami. NaOH yang digunakan pada proses deasetilasi bertujuan untuk memutus ikatan antara gugus asetil dengan atom nitrogen, sehingga dapat berubah menjadi gugus amina. Waktu perendaman yang digunakan pada penelitian ini adalah 45 menit karena pada waktu perendaman tersebut kitosan mampu melapisi seluruh permukaan daging ayam secara sempurna sehingga aktivitas mikroorganisme pada daging ayam dapat dicegah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi NaOH pada upaya pengawetan daging ayam. Penelitian ini menggunakan metode deproteinasi yang menggunakan larutan NaOH 3,5% kemudian didemineralisasi dalam larutan HCl 1 N dan dideasetilasi dalam larutan NaOH dengan variasi konsentrasi NaOH 20%, 30%, 40%, 50% dan 60%. Analisis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh kitosan pada daging ayam adalah uji organoleptik. Uji yang dilakukan meliputi warna, bau, kekenyalan dan lendir. Hasil uji organoleptik pada daging ayam dengan berbagai variasi konsentrasi NaOH menunjukkan bahwa variasi konsentrasi NaOH yang paling baik adalah pada konsentrasi 60%. Kata kunci: pengawetan, daging ayam, NaOH, waktu perendaman
dc.format text
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Lambung mangkurat
dc.relation http://eprints.ulm.ac.id/4919/
dc.subject TA Engineering (General). Civil engineering (General)
dc.title IDENTIFIKASI AWAL PENGARUH KONSENTRASI NaOH PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH SISIK IKAN PAPUYU
dc.type Article
dc.type PeerReviewed


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account