dc.description |
Bakso ikan adalah makanan yang terbuat dari daging ikan yang dicincang dan dilumatkan bersama dengan tepung tapioka, ditambahkan bumbu, kemudian dibuat berbentuk bulatan-bulatan. Bakso ikan yang umum diolah dan dikonsumsi masyarakat Indonesia terbuat dari ikan tenggiri, ikan kakap, ikan gindara dan ikan gurami. Ikan tenggiri merupakan ikan konsumsi komersial yang sangat digemari, rasanya yang gurih dan lezat, berdaging tebal dan berwarna putih. Untuk pengolahan produk bakso ikan memerlukan bahan pengikat berupa tepung terigu ataupun tepung tapioka. Dapat pula ditambahkan tepung lainnya seperti maizena (jagung), sukun, labu kuning dan ubi, salah satunya adalah ubi ungu. Ubi ungu mulai digemari dan banyak memiliki keunggulan diantaranya berfungsi antioksidan, antikanker, antibakteria, perlindungan kerusakan hati, penyakit jantung dan stroke. Zat aktif dalam ubi ungu antara lain antosianin, selenium dan iodin. Tujuan penelitian mendapatkan persentase penambahan tepung ubi ungu yang tepat pada produk bakso ikan tenggiri dengan perbandingan ikan tenggiri, tepung tapioka dan tepung ubi ungu yang bervariasi, berdasarkan pengujian proksimat (air, abu, protein, lemak, karbohidrat), TPC dan organoleptik. Luaran penelitian adalah mendapatkan produk bakso ikan tenggiri dengan penambahan persentase perbandingan tepung ubi yang tepat. Metode yang digunakan adalah ancangan acak lengkap dengan perlakuan perbedaan perbandingan penambahan tepung ubi ungu pada produk bakso ikan tenggiri divariasikan menjadi 3 yaitu perbandingan ikan tenggiri : tepung tapioka : tepung ubi ungu = 5:4:1 (A); 5:3:2 (B); 5:2:3 (C). Dari hasil pengujian proksimat (air, abu, protein, lemak, karbohidrat), TPC dan organoleptik maka ditetapkan bahwa perlakuan yang terbaik adalah perlakuan A yaitu persentase perbandingan ikan tenggiri : tepung tapioka : tepung ubi ungu yaitu 5:4:1.
Kata kunci : bakso, ikan tenggiri, tepung ubi ungu |
|